Advanced Search
Hits
8296
Tanggal Dimuat: 2010/08/16
Ringkasan Pertanyaan
Apakah bintang-bintang dan zodiak menjadi penentu kebahagiaan dan penderitaan manusia dan sebagai hasilnya masuknya mereka ke dalam surga dan neraka?
Pertanyaan
Syaikh Syiah Kulaini dalam kitabnya al-Raudha min al-Kafi jil. 8, hal. 2103 menulis, “Sesungguhnya bintang-bintang dan zodiak berpengaruh pada kebahagiaan dan penderitaan manusia serta menjadi penentu masuknya mereka ke dalam surga atau neraka.”
Jawaban Global

Terdapat banyak ayat dan riwayat yang menyebutkan bahwa perilaku dan perbuatan manusia sebagai dalil terpenting masuknya mereka ke dalam surga atau neraka. Dengan merujuk kepada para teolog Syiah, Anda tidak akan menyaksikan bahwa mereka yakin terhadap peran bintang-bintang dan zodiak terkait dengan kebahagiaan dan penderitaan manusia. Bahkan apabila terdapat sebuah riwayat dalam hal ini dan juga sanadnya dapat diterima maka kita tidak dapat meyakini makna lahiriahnya.

Jawaban Detil

Terdapat banyak ayat dan riwayat yang menyebutkan bahwa perilaku dan perbuatan manusia sebagai dalil terpenting masuknya mereka ke dalam surga atau neraka. Allah Swt dalam al-Qur’an berfirman, Itulah surga yang diwariskan kepadamu disebabkan apa yang dahulu kamu kerjakan (QS. Al-A’raf [7]:34); Dan itulah surga yang diwariskan kepada kamu disebabkan amal-amal yang dahulu kamu kerjakan. (QS. Al-Zukhruf [43]:72) Berdasarkan ayat-ayat al-Qur’an, manusia dengan melihat catatan amalannya, ia dapat menilai dengan baik tentang dirinya.[1] Tentu saja hal ini tidak sesuai dengan peran zodiak dan bintang-bintang dalam menentukan kebahagiaan dan penderitaan manusia.

Allah Swt menukil sebuah ucapan penghuni neraka mengadu kepada Tuhan, Mereka berkata,Ya Tuhan kami, kami telah dikuasai oleh kejahatan kami, dan kami adalah orang-orang yang sesat. (karena itu kami masuk ke neraka).” (QS. Al-Mukminun [23]:106)

Mereka ingin menunjukkan bahwa takdir yang menguasai mereka dan mereka tidak patut disalahkan. Akan tetapi Imam Shadiq As, terkait dengan ayat ini, bersabda bahwa penderitaan mereka (bukanlah karena faktor keterpaksaan [determinisme] yang telah ditentukan sebelumnya) adalah sebagai hasil dari perbuatan mereka sendiri.[2]

Pada kesempatan lain Imam Shadiq As bersabda, “Allah Swt menyebut orang-orang beriman sebagai mukmin karena perbuatan mereka.”[3]

Dengan merujuk kepada para teolog Syiah, Anda tidak akan menyaksikan bahwa mereka yakin terhadap peran bintang-bintang dan zodiak terkait dengan kebahagiaan dan penderitaan manusia. Bahkan apabila terdapat sebuah riwayat dalam hal ini dan juga sanadnya dapat diterima maka kita tidak dapat meyakini makna lahiriahnya.

Meski demikian, dengan menelusuri kitab al-Kafi, kami tidak menjumpai satu riwayat seperti yang Anda nukil. Apabila maksud Anda adalah riwayat khusus maka kami meminta kepada Anda untuk mengirimkan teks Arabnya ke meja redaksi sehingga kita dapat membahasnya bersama. [IQuest]



[1]. “Bacalah kitabmu, cukuplah dirimu sendiri pada waktu ini sebagai penghisab terhadapmu.” (QS. Al-Isra [17]:14

[2]. Syaikh Shaduq, al-Tauhid, hal. 356, Intisyarat-e Jamia’ Mudarrisin, Qum, 1357 HS.

[3]. Muhammad bin al-Hasan Hurr ‘Amili, Wasâil al-Syiah, jil. 15, hal. 317, Hadis 20625, Muassasah Ali al-Bait, Qum, 1409 H.

Terjemahan dalam Bahasa Lain
Komentar
Jumlah Komentar 0
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
contoh : Yourname@YourDomane.ext
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
<< Libatkan Saya.
Silakan masukkan jumlah yang benar dari Kode Keamanan

Klasifikasi Topik

Pertanyaan-pertanyaan Acak

Populer Hits

  • Ayat-ayat mana saja dalam al-Quran yang menyeru manusia untuk berpikir dan menggunakan akalnya?
    261167 Tafsir 2013/02/03
    Untuk mengkaji makna berpikir dan berasionisasi dalam al-Quran, pertama-tama, kita harus melihat secara global makna “akal” yang disebutkan dalam beberapa literatur Islam dan dengan pendekatan ini kemudian kita dapat meninjau secara lebih akurat pada ayat-ayat al-Quran terkait dengan berpikir dan menggunakan akal dalam al-Quran. Akal dan pikiran ...
  • Apakah Nabi Adam merupakan orang kedelapan yang hidup di muka bumi?
    246285 Teologi Lama 2012/09/10
    Berdasarkan ajaran-ajaran agama, baik al-Quran dan riwayat-riwayat, tidak terdapat keraguan bahwa pertama, seluruh manusia yang ada pada masa sekarang ini adalah berasal dari Nabi Adam dan dialah manusia pertama dari generasi ini. Kedua: Sebelum Nabi Adam, terdapat generasi atau beberapa generasi yang serupa dengan manusia ...
  • Apa hukumnya berzina dengan wanita bersuami? Apakah ada jalan untuk bertaubat baginya?
    230071 Hukum dan Yurisprudensi 2011/01/04
    Berzina khususnya dengan wanita yang telah bersuami (muhshana) merupakan salah satu perbuatan dosa besar dan sangat keji. Namun dengan kebesaran Tuhan dan keluasan rahmat-Nya sedemikian luas sehingga apabila seorang pendosa yang melakukan perbuatan keji dan tercela kemudian menyesali atas apa yang telah ia lakukan dan memutuskan untuk meninggalkan dosa dan ...
  • Ruh manusia setelah kematian akan berbentuk hewan atau berada pada alam barzakh?
    214943 Teologi Lama 2012/07/16
    Perpindahan ruh manusia pasca kematian yang berada dalam kondisi manusia lainnya atau hewan dan lain sebagainya adalah kepercayaan terhadap reinkarnasi. Reinkarnasi adalah sebuah kepercayaan yang batil dan tertolak dalam Islam. Ruh manusia setelah terpisah dari badan di dunia, akan mendiami badan mitsali di alam barzakh dan hingga ...
  • Dalam kondisi bagaimana doa itu pasti dikabulkan dan diijabah?
    176264 Akhlak Teoritis 2009/09/22
    Kata doa bermakna membaca dan meminta hajat serta pertolongan.Dan terkadang yang dimaksud adalah ‘membaca’ secara mutlak. Doa menurut istilah adalah: “memohon hajat atau keperluan kepada Allah Swt”. Kata doa dan kata-kata jadiannya ...
  • Apa hukum melihat gambar-gambar porno non-Muslim di internet?
    171577 Hukum dan Yurisprudensi 2010/01/03
    Pertanyaan ini tidak memiliki jawaban global. Silahkan Anda pilih jawaban detil ...
  • Apakah praktik onani merupakan dosa besar? Bagaimana jalan keluar darinya?
    168066 Hukum dan Yurisprudensi 2009/11/15
    Memuaskan hawa nafsu dengan cara yang umum disebut sebagai onani (istimna) adalah termasuk sebagai dosa besar, haram[1] dan diancam dengan hukuman berat.Jalan terbaik agar selamat dari pemuasan hawa nafsu dengan cara onani ini adalah menikah secara syar'i, baik ...
  • Siapakah Salahudin al-Ayyubi itu? Bagaimana kisahnya ia menjadi seorang pahlawan? Silsilah nasabnya merunut kemana? Mengapa dia menghancurkan pemerintahan Bani Fatimiyah?
    158102 Sejarah Para Pembesar 2012/03/14
    Salahuddin Yusuf bin Ayyub (Saladin) yang kemudian terkenal sebagai Salahuddin al-Ayyubi adalah salah seorang panglima perang dan penguasa Islam selama beberapa abad di tengah kaum Muslimin. Ia banyak melakukan penaklukan untuk kaum Muslimin dan menjaga tapal batas wilayah-wilayah Islam dalam menghadapi agresi orang-orang Kristen Eropa.
  • Kenapa Nabi Saw pertama kali berdakwah secara sembunyi-sembunyi?
    140903 Sejarah 2014/09/07
    Rasulullah melakukan dakwah diam-diam dan sembunyi-sembunyi hanya kepada kerabat, keluarga dan beberapa orang-orang pilihan dari kalangan sahabat. Adapun terkait dengan alasan mengapa melakukan dakwah secara sembunyi-sembunyi pada tiga tahun pertama dakwahnya, tidak disebutkan analisa tajam dan terang pada literatur-literatur standar sejarah dan riwayat. Namun apa yang segera ...
  • Kira-kira berapa usia Nabi Khidir hingga saat ini?
    134012 Sejarah Para Pembesar 2011/09/21
    Perlu ditandaskan di sini bahwa dalam al-Qur’an tidak disebutkan secara tegas nama Nabi Khidir melainkan dengan redaksi, “Seorang hamba diantara hamba-hamba Kami yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami.” (Qs. Al-Kahfi [18]:65) Ayat ini menjelaskan ...