Advanced Search
Hits
10796
Tanggal Dimuat: 2011/11/13
Ringkasan Pertanyaan
Bagaimana saya dapat melakukan istikhârah dengan menggunakan al-Qur’an? Dengan kata lain, bagaimana saya dapat memahami makna ayat-ayat tatkala melakukan istikhârah dengan menggunakan al-Qur’an?
Pertanyaan
Bagaimana saya dapat melakukan istikhârah dengan menggunakan al-Qur’an? Dengan kata lain, bagaimana saya dapat memahami makna ayat-ayat tatkala melakukan istikhârah dengan menggunakan al-Qur’an?
Jawaban Global

1.      Salah satu jenis istikhârah yang paling umum digunakan masyarakat adalah istikhârah dengan menggunakan al-Qur’an yang memiliki ragam metode:

Metode Pertama: Anda mengambil al-Qur’an dan membaca doa berikut ini, “Tuhanku! Aku melakukan istikhârah dengan kitab-Mu dan bertawakkal kepada-Mu. Maka tunjukkanlah kepadaku dari kitab-Mu apa yang tersembunyi dalam rahasia-Mu.” Kemudian bukalah al-Qur’an dan dari halaman pertama bagian kanan (yang dibuka secara acak), pada baris pertama Anda kemukakan maksud (hajat) Anda kepada Tuhan.[1]

Metode Kedua: Sayid Ibnu Thawus dalam Fath al-Abwâb menukil bahwa untuk melakukan istikhârah, silahkan Anda mengambil al-Qur’an dan pertama-tama Anda membaca doa berikut ini: “Tuhanku! Apabila ketentuan dan takdir-Mu, Engkau memberikan anugerah kepada umat Rasulullah Saw dengan kemunculan wali-Mu dan putra nabi-Mu maka segerakanlah kemunculannya dan mudahkanlah jalannya dan keluarkan bagiku sebuah ayat perinta yang aku kerjakan atau larangan yang harus aku tinggalkan dan akhirkanlah dengan keselamatan dan kesehatan badan.”

Kemudian sebutkan hajat dan kesulitan Anda dan kemudian silahkan buka al-Qur’an setelah itu Anda menarik tujuh lembar dan pada lembaran ketujuh, halaman bagian kiri, hitunglah tujuh baris dan pada baris ketujuh silahkan Anda temukan apa yang Anda cari.[2]

Melakukan istikhârah dengan menggunakan al-Qur’an juga diriwayatkan dengan metode yang lain. Mengingat waktu dan ruang terbatas kami hanya mencukupkan dua sebagaiman yang telah disebutkan di atas.[3] 

2.      Adapun tentang memahami dan menerima pengertian ayat-ayat harus dikatakan bahwa masalah ini bukanlah sesuatu hal yang dapat dengan mudah dipahami oleh setiap orang. Untuk memahami al-Qur’an diperlukan selaksa persyaratan yang sangat rumit. Persyaratan itu antara lain mengenal al-Qur’an dengan baik, studi-studi al-Qur’an, tafsir dan lain sebagainya dan itu pun hanya dapat dilakukan oleh orang yang telah sekian puluh tahun mengakrabi dan mengintimi al-Qur’an serta memahami bahasa al-Qur’an. Karena itu, masalah ini tidak mengandung formula khusus yang dapat dipahami dan dilaksanakan dengan mudah. [iQuest]

Untuk telaah lebih jauh terkait dengan kedudukan istikhârah dalam Islam dan syarat-syarat untuk memahami ayat-ayat al-Qur’an, Anda dapat merujuk pada dua jawaban No. 2069 (Site: 2121) dan No. 193 (Site: 2511) 



[1]. Bihâr al-Anwâr, jil. 88, hal. 241, Hadis 1.

"اَللّهُمَّ اِنّى تَفَأَّلْتُ بِکِتابِکَ، وَ تَوَکَّلْتُ عَلَیْکَ، فَاَرِنى مِنْ کِتابِکَ ما هُوَ مَکْتُومٌ مِنْ سِرِّکَ الْمَکْنُونِ فـى غَیْبِـکَ

[2]. Fath al-Abwâb, hal. 278. Bihâr al-Anwâr, jil. 88, hal. 242, Hadis 4.

"اَللّهُمَّ إِنْ کانَ فِی قَضائِکَ وَقَدَرِکَ، أَنْ تَمُنَّ عَلى اُمَّةِ نَبِیِّکَ، بِظُهُورِ وَلیِّکَ وَابْنِ بِنْتِ نَبِیِّکَ، فَعَجِّلْ ذلِکَ وَ سَهِّلْهُ وَ یَسِّرْهُ وَ کَمِّلْهُ، و اَخْرِجْ لِی آیَةً، اَسْتَدِلُّ بِها عَلى أَمر فَأَئْتَمِرَ، أوْ نَهْـى فَأَنْتَهی فِی عافِیَـة.

[3]. Silahkan Anda rujuk kitab Mafâtih al-Ghaib, Allamah Majlisi.

Jawaban Detil
Pertanyaan ini tidak memiliki jawaban detil.
Terjemahan dalam Bahasa Lain
Komentar
Jumlah Komentar 0
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
contoh : Yourname@YourDomane.ext
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
<< Libatkan Saya.
Silakan masukkan jumlah yang benar dari Kode Keamanan

Klasifikasi Topik

Pertanyaan-pertanyaan Acak

Populer Hits

  • Ayat-ayat mana saja dalam al-Quran yang menyeru manusia untuk berpikir dan menggunakan akalnya?
    261260 Tafsir 2013/02/03
    Untuk mengkaji makna berpikir dan berasionisasi dalam al-Quran, pertama-tama, kita harus melihat secara global makna “akal” yang disebutkan dalam beberapa literatur Islam dan dengan pendekatan ini kemudian kita dapat meninjau secara lebih akurat pada ayat-ayat al-Quran terkait dengan berpikir dan menggunakan akal dalam al-Quran. Akal dan pikiran ...
  • Apakah Nabi Adam merupakan orang kedelapan yang hidup di muka bumi?
    246375 Teologi Lama 2012/09/10
    Berdasarkan ajaran-ajaran agama, baik al-Quran dan riwayat-riwayat, tidak terdapat keraguan bahwa pertama, seluruh manusia yang ada pada masa sekarang ini adalah berasal dari Nabi Adam dan dialah manusia pertama dari generasi ini. Kedua: Sebelum Nabi Adam, terdapat generasi atau beberapa generasi yang serupa dengan manusia ...
  • Apa hukumnya berzina dengan wanita bersuami? Apakah ada jalan untuk bertaubat baginya?
    230165 Hukum dan Yurisprudensi 2011/01/04
    Berzina khususnya dengan wanita yang telah bersuami (muhshana) merupakan salah satu perbuatan dosa besar dan sangat keji. Namun dengan kebesaran Tuhan dan keluasan rahmat-Nya sedemikian luas sehingga apabila seorang pendosa yang melakukan perbuatan keji dan tercela kemudian menyesali atas apa yang telah ia lakukan dan memutuskan untuk meninggalkan dosa dan ...
  • Ruh manusia setelah kematian akan berbentuk hewan atau berada pada alam barzakh?
    215028 Teologi Lama 2012/07/16
    Perpindahan ruh manusia pasca kematian yang berada dalam kondisi manusia lainnya atau hewan dan lain sebagainya adalah kepercayaan terhadap reinkarnasi. Reinkarnasi adalah sebuah kepercayaan yang batil dan tertolak dalam Islam. Ruh manusia setelah terpisah dari badan di dunia, akan mendiami badan mitsali di alam barzakh dan hingga ...
  • Dalam kondisi bagaimana doa itu pasti dikabulkan dan diijabah?
    176359 Akhlak Teoritis 2009/09/22
    Kata doa bermakna membaca dan meminta hajat serta pertolongan.Dan terkadang yang dimaksud adalah ‘membaca’ secara mutlak. Doa menurut istilah adalah: “memohon hajat atau keperluan kepada Allah Swt”. Kata doa dan kata-kata jadiannya ...
  • Apa hukum melihat gambar-gambar porno non-Muslim di internet?
    171651 Hukum dan Yurisprudensi 2010/01/03
    Pertanyaan ini tidak memiliki jawaban global. Silahkan Anda pilih jawaban detil ...
  • Apakah praktik onani merupakan dosa besar? Bagaimana jalan keluar darinya?
    168138 Hukum dan Yurisprudensi 2009/11/15
    Memuaskan hawa nafsu dengan cara yang umum disebut sebagai onani (istimna) adalah termasuk sebagai dosa besar, haram[1] dan diancam dengan hukuman berat.Jalan terbaik agar selamat dari pemuasan hawa nafsu dengan cara onani ini adalah menikah secara syar'i, baik ...
  • Siapakah Salahudin al-Ayyubi itu? Bagaimana kisahnya ia menjadi seorang pahlawan? Silsilah nasabnya merunut kemana? Mengapa dia menghancurkan pemerintahan Bani Fatimiyah?
    158233 Sejarah Para Pembesar 2012/03/14
    Salahuddin Yusuf bin Ayyub (Saladin) yang kemudian terkenal sebagai Salahuddin al-Ayyubi adalah salah seorang panglima perang dan penguasa Islam selama beberapa abad di tengah kaum Muslimin. Ia banyak melakukan penaklukan untuk kaum Muslimin dan menjaga tapal batas wilayah-wilayah Islam dalam menghadapi agresi orang-orang Kristen Eropa.
  • Kenapa Nabi Saw pertama kali berdakwah secara sembunyi-sembunyi?
    140992 Sejarah 2014/09/07
    Rasulullah melakukan dakwah diam-diam dan sembunyi-sembunyi hanya kepada kerabat, keluarga dan beberapa orang-orang pilihan dari kalangan sahabat. Adapun terkait dengan alasan mengapa melakukan dakwah secara sembunyi-sembunyi pada tiga tahun pertama dakwahnya, tidak disebutkan analisa tajam dan terang pada literatur-literatur standar sejarah dan riwayat. Namun apa yang segera ...
  • Kira-kira berapa usia Nabi Khidir hingga saat ini?
    134078 Sejarah Para Pembesar 2011/09/21
    Perlu ditandaskan di sini bahwa dalam al-Qur’an tidak disebutkan secara tegas nama Nabi Khidir melainkan dengan redaksi, “Seorang hamba diantara hamba-hamba Kami yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami.” (Qs. Al-Kahfi [18]:65) Ayat ini menjelaskan ...