Advanced Search
Hits
14871
Tanggal Dimuat: 2007/03/15
Ringkasan Pertanyaan
Tolong sebutkan bagi saya sebuah doa untuk menemukan pasangan yang cocok dan bertakwa.
Pertanyaan
Tolong sebutkan bagi saya sebuah doa untuk menemukan pasangan yang cocok dan bertakwa.
Jawaban Global

Allah Swt menjadikan setiap pekerjaan memiliki sebab-sebab tertentu sedemikian sehingga setiap pekerjaan hanya akan memperoleh hasil apabila dikerjakan melalui kanal-kanal sebabnya.

Untuk memperoleh jodoh dan pasangan idaman juga demikian caranya. Cara untuk mendapatkan istri idaman memerlukan penelitian dan pengenalan yang tepat dan akurat. Tentu saja dalam hal ini kita harus memohon pertolongan kepada Allah Swt untuk membimbing kita menemukan pasangan yang sesuai dan usaha-usaha kita memperoleh hasil yang ideal.

Doa-doa yang dijelaskan dalam riwayat-riwayat dan melalui lisan para Imam Maksum As seluruhnya harus disertai dengan usaha dan penelitian untuk dapat memilih pasangan ideal. Salah satunya adalah doa yang diriwayatkan dari para Imam Maksum As adalah doa yang dinukil dari Imam Ali As. Beliau bersabda, “Masing-masing dari kalian yang ingin menikah maka pertama-tama ia harus mendirikan salat dan pada setiap rakaatnya hendaknya ia membaca surat al-Fatiha dan surah Yasin. Tatkala selesai salat, setelah memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah Swt, kemudian bacalah: “Wahai Tuhanku! Anugerahkan kepadaku istri penyayang, subur, pandai bersyukur, dan penuh kesungguhan. Pandai berterima kasih jika aku berbuat kebaikan kepadanya. Memaafkanku jika aku berbuat salah. Membantuku jika aku mengingat Allah Swt. Mengingatkanku jika aku lupa akan Allah Swt. Menjaga (seluruh rahasia, harta dan kehormatanku) jika aku keluar meninggalkan rumah. Membuatku gembira jika aku masuk ke rumah. Mentaatiku jika memerintahkannya melakukan sesuatu. Menggugurkan sumpah jika aku bersumpah (supaya melakukan pekerjaan) dan dia (melakukan pekerjaan itu). Membuatku rela jika aku marah. Wahai Tuhan Pemilik Keagungan dan Kemuliaan! Anugerahkanlah istri seperti ini kepadaku. Sesungguhnya aku memintanya kepada-Mu dan tidak akan sampai kepadaku kecuali Engkau menganugerahkannya kepadaku.”

Jawaban Detil

Allah Swt mengatur segala urusan di dunia ini berdasarkan sistem dan hikmah khusus. Dia menjadikan setiap kejadian dan peristiwa memiliki sebab-sebab tertentu sedemikian sehingga setiap pekerjaan hanya akan memperoleh hasil tatakla dikerjakan melalui kanal-kanal sebabnya.

Persoalan memilih istri dan menikah merupakan perkara yang sangat penting di sisi Allah Swt. Atas dasar itu masalah ini dijelaskan dalam al-Quran[1] dan hadis-hadis para maksum As terkait dengan tipologi seorang istri idaman. Di samping itu, seorang pria yang ingin memilih istri maka ia harus berusaha memilih pasangan yang selevel dan se-kufu dengannya (dari sudut pandang ilmu, budaya, sosial, ekonomi dan lain sebagainya).

Terdapat beberapa cara untuk mendapatkan istri idaman dan bertakwa. Di antaranya adalah pertama: Kriteria dan standarnya adalah ketakwaan. Kedua, mengadakan penelitian apakah kriteria-kriteria dan standar-standar ini dapat dijumpai pada seorang putri atau tidak. Penelitian ini dapat dilakukan dengan berbagai cara; seperti berbicara dengannya, menelusuri latar belakang keluarganya, melakukan penelitian tentangnya melalui sahabat-sahabat dekatnya, kolega, tetangga-tetangga, kerabat-kerabatnya. 

Tentu saja Anda tetap harus memohon pertolongan kepada Allah Swt dalam hal ini sehingga Dia menolong Anda dalam memilih yang tepat dan ideal. Karena itu, pertama Anda harus berusaha dan memohon kepada Allah Swt supaya usaha ini dilakukan dengan baik dan menghasilkan hasil yang memuaskan.

Demikianlah makna berdoa dan memohon pertolongan kepada Allah Swt dalam setiap urusan.  Islam sama sekali tidak pernah merestui seorang pria ingin mencari jodoh tanpa usaha, meneliti, mencari dan bertanya. Islam tidak pernah meridhai seseorang hanya berdoa kepada Allah Swt supaya diberikan jodoh yang saleha dan istri idaman tanpa disertai usaha maksimal. Tentu saja doa seperti ini sekali-kali tidak akan pernah dikabulkan Allah Swt; karena doa hanya akan dikabulkan tatkala kita berusaha untuk mencapai tujuan dengan melakukan sebab-sebab pendahuluannya lalu kita berdoa kepada Allah Swt untuk menolong kita supaya dapat memperoleh hasil dari usaha-usaha dan upaya-upaya yang kita lakukan.

Doa-doa yang dijelaskan dalam riwayat-riwayat dan dari lisan para Imam Maksum As seluruhnya harus disertai dengan usaha dan penelitian untuk memilih pasangan idaman. Salah satunya adalah doa yang diriwayatkan dari para Imam Maksum As adalah doa yang dinukil ari Imam Ali As. Beliau bersabda, “Masing-masing dari kalian yang ingin menikah maka pertama-tama ia harus mendirikan salat dan pada setiap rakaatnya hendaknya ia  membaca surat al-Fatiha dan surah Yasin. Tatkala selesai salat, setelah memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah Swt, kemudian bacalah:

اللَّهُمَّ ارْزُقْنِي زَوْجَةً وَدُوداً وَلُوداً شَكُوراً غَيُوراً إِنْ أَحْسَنْتُ شَكَرَتْ وَ إِنْ أَسَأْتُ غَفَرَتْ وَ إِنْ ذَكَرْتُ اللَّهَ تَعَالَى أَعَانَتْ وَ إِنْ نَسِيتُ ذَكَّرَتْ وَ إِنْ خَرَجْتُ مِنْ عِنْدِهَا حَفِظَتْ وَ إِنْ دَخَلْتُ عَلَيْهَا سُرَّتْ وَ إِنْ أَمَرْتُهَا أَطَاعَتْنِي وَ إِنْ أَقْسَمْتُ عَلَيْهَا أَبَرَّتْ قَسَمِي وَ إِنْ غَضِبْتُ عَلَيْهَا أَرْضَتْنِي يَا ذَا الْجَلَالِ وَ الْإِكْرَامِ هَبْ لِي ذَلِكَ فَإِنَّمَا أَسْأَلُكَه و لا آخِذ اِلاّ ما مَنَنْتَ و اَعْطَیْتَ".

Terjemahan doa:

“Wahai Tuhanku! Anugerahkan kepadaku istri penyayang, subur, pandai bersyukur, dan penuh kesungguhan. Pandai berterima kasih jika aku berbuat kebaikan kepadanya. Memaafkanku jika aku berbuat salah. Membantuku jika aku mengingat Allah Swt. Mengingatkanku jika aku lupa akan Allah Swt. Menjaga (seluruh rahasia, harta dan kehormatanku) jika aku keluar meninggalkan rumah. Membuatku gembira jika aku masuk ke rumah. Mentaatiku jika memerintahkannya melakukan sesuatu. Menggugurkan sumpah jika aku bersumpah (supaya melakukan pekerjaan) dan dia (melakukan pekerjaan itu). Membuatku rela jika aku marah. Wahai Tuhan Pemilik Keagungan dan Kemuliaan! Anugerahkanlah istri seperti ini kepadaku. Sesungguhnya aku memintanya kepada-Mu dan tidak akan sampai kepadaku kecuali Engkau menganugerahkannya kepadaku.”[2] [iQuest]

 

 


[1]. “Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula).” (Qs. Al-Nur [24]:26); “Jika nabi menceraikan kamu, boleh jadi Tuhan-nya akan memberi ganti kepadanya dengan istri-istri yang lebih baik daripada kamu, yang patuh, yang beriman, yang taat, yang bertobat, yang mengerjakan ibadah, yang berpuasa, yang janda, dan yang perawan.” (Qs. Al-Tahrim [66]:5)  

[2]. Ja’fariyat, hal. 110 (sesuai nukilan dari Software Jami’ al-Ahadits). Doa berikut ini disebutkan dalam Bihar al-Anwar, jil. 100, hal. 269 dengan sedikit perubahan:

اللَّهُمَّ ارْزُقْنِي زَوْجَةً صَالِحَةً وَدُوداً وَلُوداً شَكُوراً قَنُوعاً غَيُوراً إِنْ أَحْسَنْتُ شَكَرَتْ وَ إِنْ أَسَأْتُ غَفَرَتْ وَ إِنْ ذَكَرْتُ اللَّهَ تَعَالَى أَعَانَتْ وَ إِنْ نَسِيتُ ذَكَّرَتْ وَ إِنْ خَرَجْتُ مِنْ عِنْدِهَا حَفِظَتْ وَ إِنْ دَخَلْتُ عَلَيْهَا سُرَّتْ وَ إِنْ أَمَرْتُهَا أَطَاعَتْنِي وَ إِنْ أَقْسَمْتُ عَلَيْهَا أَبَرَّتْ قَسَمِي وَ إِنْ غَضِبْتُ عَلَيْهَا أَرْضَتْنِي يَا ذَا­الْجَلَالِ وَ الْإِكْرَامِ هَبْ لِي ذَلِكَ فَإِنَّمَا أَسْأَلُكَ وَ لَا أَجِدُ إِلَّا مَا قَسَمْتَ لِي‏.

 

 

Terjemahan dalam Bahasa Lain
Komentar
Jumlah Komentar 0
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
contoh : Yourname@YourDomane.ext
Silahkan Masukkan Redaksi Pertanyaan Dengan Tepat
<< Libatkan Saya.
Silakan masukkan jumlah yang benar dari Kode Keamanan

Klasifikasi Topik

Pertanyaan-pertanyaan Acak

  • Siapakah yang dimaksud Ahlulbait itu?
    11852 Teologi Lama 2014/08/23
    Ahlulbait merupakan sebuah terminologi Qurani, hadis dan teologis yang bermakna keluarga Nabi Saw. Terminologi ini dalam makna ini hanya sekali disebutkan dalam al-Quran pada ayat Tathir yaitu ayat 33 surah al-Ahzab. "Innamâ yuridullâh liyudzhiba 'ankum al-rijsa Ahlalbait wa Yutahhirakum Tathira." Sesungguhnya Allah Swt hendak mensucikan kalian wahai ...
  • Apakah para Imam Maksum juga melakukan praktik mut'ah (pernikahan sementara)?
    12894 Para Maksum 2009/10/17
    Pernikahan sementara merupakan salah satu tradisi (sunnah) dalam Islam yang dibolehkan secara syar'i dalam al-Qur'an yang menegaskan kehalalalan pernikahan ini. Sebagaimana hal ini disebutkan dalam surah al-Nisa (4) ayat 24. Sedemikian sehingga berdasarkan ayat tersebut orang-orang beriman dapat memanfaatkan pernikahan seperti ini sekiranya dipandang perlu dan ada keinginan ...
  • Apakah Imam ‘Ali As memiliki istri lainnya selagi Sayidah Zahra As masih hidup?
    8643 Sejarah Para Pembesar 2009/08/09
    Sesuai dengan apa yang disebutkan oleh kitab-kitab sejarah bahwa istri pertama Amirul Mukminin Ali As adalah Sayidah Fatimah. Dan pada masa hidup Sayidah Zahra, Imam ‘Ali As tidak menikah dengan wanita lain. Mengingat salah satu wasiat Hadhrat Zahra As adalah bahwa beliau menikah dengan Amamah binti ‘Ash yang pada hakikatnya ...
  • Ayah saya telah syahid. Saya ketika itu belum mencapai usia baligh dan tidak tahu secara pasti berapa jumlah salat qadhâ ayah saya? Apa yang harus saya lakukan dalam masalah?
    5812 Hukum dan Yurisprudensi 2012/01/07
    Sesuai dengan fatwa para marja agung taklid, apabila ayah memiliki salat qadhâ, maka kewajiban menunaikan salat qadhâ tersebut jatuh di pundak putra sulung (tertua). Terlepas dari apakah pada masa meninggalnya ayah, sang anak telah mencapai usia baligh atau tidak.[1] Apabila sang anak tidak mengetahui ...
  • Apa hukumnya membatalkan salat dengan sengaja menurut fatwa Pemimpin Agung Revolusi Imam Khamenei?
    18394 Hukum dan Yurisprudensi 2011/06/19
    Haram hukumnya membatalkan dan memutus salat wajib dalam kondisi ikhtiar (tidak darurat) hanya saja perbuatan ini tidak menyebabkan orang harus membayar kaffarah. Apabila seseorang ragu dan syak bahwa apakah salatnya telah benar ia kerjakan atau tidak maka ia tidak boleh mengindahkan ragunya itu dan harus bersandar bahwa salat yang telah ...
  • Siapakah dan bagaimanakah sosok Mansur Hallaj itu?
    11857 Tafsir 2011/12/13
    Husain bin Mansur Hallaj lahir di Baidha (salah satu daerah di bilangan Syiraz) namun kemudian tumbuh besar di Irak. Hallaj merupakan sosok arif paling kontroversial dalam dunia Islam dan banyak mengungkapkan syathiyyât. Para juris banyak mengkafirkannya dan memvonis hukuman gantung bagi Hallaj pada masa kekuasaan Bani Abbasiyah. ...
  • Bagaimana manusia bisa sampai pada kesempurnaan?
    15995 Akhlak Teoritis 2009/09/22
    1.     Jawaban untuk pertanyaan di atas bisa diklasifikasikan dalam empat bahasan, yaitu: a. Definisi dari kata "sempurna" dan perbedaannya dengan kata "lengkap"; b. Kesempurnaan manusia; c. Kesempurnaan manusia dari perspektif Islam; dan d. Jalan ...
  • Terdapat dalam buku sejarah yang manakah cerita tentang tangan baidha atau tangan putih, tongkat Nabi Musa yang menjadi Naga dan Nabi Musa yang melewati sungai Nil?
    12167 Sejarah Para Pembesar 2012/07/18
    Banyak dari surah-surah al-Quran yang berbicara tentang mukjizat-mukjizat para nabi, termasuk Nabi Musa dan terutama cerita tentang tangan baidha, tongkat beliau yang menjadi naga dan cerita mengenai lewatnya Nabi Musa di atas sungai Nil. Demikian juga banyak kitab-kitab sejarah yang membahas tentang masalah ini, termasuk ...
  • Apa alasan Nabi Muhammad Saw hijrah ke Madinah ?
    45166 Sejarah 2015/08/17
    Selama di Mekkah, Nabi Muhammad Saw dan para sahabatnya mendapatkan ganguan, siksaan dan ancaman. Secara umum kaum Muslimin harus menghadapi kondisi yang sangat pelik dan sulit. Pada tahun kesepuluh bi’tsat, tidak lama setelah keluarnya Bani Hasyim dari Sy’ib, Abu Thalib[i] dan Khadijah
  • Apa warna sorban Nabi Saw dan para Imam Maksum As?
    28845 Para Maksum 2009/12/16
    Di masa kekinian, banyak dari umat dan kelompok manusia memiliki pelbagai tanda dan alamat yang dengan perantara tanda atau alamat tersebut mereka saling mengenal dan menjalin hubungan antara satu dengan yang lain. Begitu pula dengan para Sayid dengan mengikut pada datuknya yang mengenakan sorban ...

Populer Hits

  • Ayat-ayat mana saja dalam al-Quran yang menyeru manusia untuk berpikir dan menggunakan akalnya?
    262944 Tafsir 2013/02/03
    Untuk mengkaji makna berpikir dan berasionisasi dalam al-Quran, pertama-tama, kita harus melihat secara global makna “akal” yang disebutkan dalam beberapa literatur Islam dan dengan pendekatan ini kemudian kita dapat meninjau secara lebih akurat pada ayat-ayat al-Quran terkait dengan berpikir dan menggunakan akal dalam al-Quran. Akal dan pikiran ...
  • Apakah Nabi Adam merupakan orang kedelapan yang hidup di muka bumi?
    247441 Teologi Lama 2012/09/10
    Berdasarkan ajaran-ajaran agama, baik al-Quran dan riwayat-riwayat, tidak terdapat keraguan bahwa pertama, seluruh manusia yang ada pada masa sekarang ini adalah berasal dari Nabi Adam dan dialah manusia pertama dari generasi ini. Kedua: Sebelum Nabi Adam, terdapat generasi atau beberapa generasi yang serupa dengan manusia ...
  • Apa hukumnya berzina dengan wanita bersuami? Apakah ada jalan untuk bertaubat baginya?
    230828 Hukum dan Yurisprudensi 2011/01/04
    Berzina khususnya dengan wanita yang telah bersuami (muhshana) merupakan salah satu perbuatan dosa besar dan sangat keji. Namun dengan kebesaran Tuhan dan keluasan rahmat-Nya sedemikian luas sehingga apabila seorang pendosa yang melakukan perbuatan keji dan tercela kemudian menyesali atas apa yang telah ia lakukan dan memutuskan untuk meninggalkan dosa dan ...
  • Ruh manusia setelah kematian akan berbentuk hewan atau berada pada alam barzakh?
    216271 Teologi Lama 2012/07/16
    Perpindahan ruh manusia pasca kematian yang berada dalam kondisi manusia lainnya atau hewan dan lain sebagainya adalah kepercayaan terhadap reinkarnasi. Reinkarnasi adalah sebuah kepercayaan yang batil dan tertolak dalam Islam. Ruh manusia setelah terpisah dari badan di dunia, akan mendiami badan mitsali di alam barzakh dan hingga ...
  • Dalam kondisi bagaimana doa itu pasti dikabulkan dan diijabah?
    177105 Akhlak Teoritis 2009/09/22
    Kata doa bermakna membaca dan meminta hajat serta pertolongan.Dan terkadang yang dimaksud adalah ‘membaca’ secara mutlak. Doa menurut istilah adalah: “memohon hajat atau keperluan kepada Allah Swt”. Kata doa dan kata-kata jadiannya ...
  • Apa hukum melihat gambar-gambar porno non-Muslim di internet?
    172174 Hukum dan Yurisprudensi 2010/01/03
    Pertanyaan ini tidak memiliki jawaban global. Silahkan Anda pilih jawaban detil ...
  • Apakah praktik onani merupakan dosa besar? Bagaimana jalan keluar darinya?
    168910 Hukum dan Yurisprudensi 2009/11/15
    Memuaskan hawa nafsu dengan cara yang umum disebut sebagai onani (istimna) adalah termasuk sebagai dosa besar, haram[1] dan diancam dengan hukuman berat.Jalan terbaik agar selamat dari pemuasan hawa nafsu dengan cara onani ini adalah menikah secara syar'i, baik ...
  • Siapakah Salahudin al-Ayyubi itu? Bagaimana kisahnya ia menjadi seorang pahlawan? Silsilah nasabnya merunut kemana? Mengapa dia menghancurkan pemerintahan Bani Fatimiyah?
    159412 Sejarah Para Pembesar 2012/03/14
    Salahuddin Yusuf bin Ayyub (Saladin) yang kemudian terkenal sebagai Salahuddin al-Ayyubi adalah salah seorang panglima perang dan penguasa Islam selama beberapa abad di tengah kaum Muslimin. Ia banyak melakukan penaklukan untuk kaum Muslimin dan menjaga tapal batas wilayah-wilayah Islam dalam menghadapi agresi orang-orang Kristen Eropa.
  • Kenapa Nabi Saw pertama kali berdakwah secara sembunyi-sembunyi?
    142128 Sejarah 2014/09/07
    Rasulullah melakukan dakwah diam-diam dan sembunyi-sembunyi hanya kepada kerabat, keluarga dan beberapa orang-orang pilihan dari kalangan sahabat. Adapun terkait dengan alasan mengapa melakukan dakwah secara sembunyi-sembunyi pada tiga tahun pertama dakwahnya, tidak disebutkan analisa tajam dan terang pada literatur-literatur standar sejarah dan riwayat. Namun apa yang segera ...
  • Kira-kira berapa usia Nabi Khidir hingga saat ini?
    134927 Sejarah Para Pembesar 2011/09/21
    Perlu ditandaskan di sini bahwa dalam al-Qur’an tidak disebutkan secara tegas nama Nabi Khidir melainkan dengan redaksi, “Seorang hamba diantara hamba-hamba Kami yang telah Kami berikan kepadanya rahmat dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan kepadanya ilmu dari sisi Kami.” (Qs. Al-Kahfi [18]:65) Ayat ini menjelaskan ...